Antosianin (Fitokimia)

NAMA: ANITA SAVITRI

NIM: G1E121027

KELAS: A

LINK: https://youtu.be/_eNTA-tAvKU



Komentar

  1. Berdasarkan jurnal yang saya dapat : https://journal.ugm.ac.id/agritech/article/view/9551/7126
    Pada pengolahan ubi jalar ungu memiliki kesamaan yaitu mengalami penurunan kadar antosianin (baik kukus, rebus, goreng). Pertanyaan saya adalah mengapa kadar antosianin tersebut dapat mengalami penurunan dan apakah itu berpengaruh terhadap efektivitas Antosianin tersebut dalam menurunkan kadar gula darah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Berdasarkan jurnal: https://journal.ipb.ac.id/index.php/jmpi/article/view/36564/23132

      Penurunan kadar antosianin baik pada pengolahan kukus, goreng maupun rebus dikarenakan antosianin itu stabil pada suhu 60°C dan akan mudah terdegradasi diatas suhu tersebut. Pada jurnal yang indah kutip, proses pengolahan tersebut paling rendah memakai suhu 70°C yaitu pada pengukusan. Oleh karena itu pada proses pengolahan tersebut (kukus, goreng, ataupun rebus) kadar antosianinnya berkurang.

      Menurut saya mengenai efektivitas, jika antosianin pada ubi jalar ungu tersebut berkurang sangat banyak maka akan mebuatnya kurang efektif. Oleh karena ini menurut saya pilihla yang persentase paling kecil mengalami penurunan kadar antosianinnya.

      Menurut jurnal: https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/view/1886/1854

      kandungan antosianin yang terdapat pada
      ekstrak ubi jalar ungu merupakan salah satu
      antioksidan yang mampu mencegah stres
      oksidatif in vivo. Pemberian ekstrak ubi jalar
      ungu yang mengandung antosianin dapat
      menurunkan kadar glukosa darah sehingga akan
      memperkecil terbentuknya AGEs dan pada
      akhirnya akan menurunkan MDA pada darah
      sehingga dapat sebagai antioksidan eksogen
      pada penderita DM, serta meningkatkan kadar
      SOD

      Hapus
  2. Pada jurnal yang diterakan pada video terdapat bahwa ubi jalar ungu terdepat antosianin yang mengandung radikal bebas serta dapat meningkatkan sekresi insulin sehingga bermanfaat dalam pengendalian kadar gula darah, pada jurnal https://ejurnal.ung.ac.id/index.php/ijpe/article/viewFile/14060/4752 juga dijelaskan bahwa ekstrak dari bunga rosella juga mengandung antosianin yang tinggi dan dapat menangkal radikal bebas, pertanyaannya adalah apakah ekstrak bunga rosella juga dapat bermanfaat sebagai pengendali kadar gula darah? Dan bagaimana cara kerja dari antosianin tersebut sebagai pengendali kadar gula darah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menurut jurnal: https://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/download/1886/1854

      Cara kerja antosianin sebagai pengendali gula darah atau antidiabetes adalah melindungi
      sel β-pankreas dari stres oksidatif glucose induced. Antosianin mengandung
      antioksidan tinggi, yang meiliki khasiat mampu
      mencegah terjadinya resistensi insulin dan terjadinya komplikasi stres oksidatif pada
      penderita DM.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini